Di New York City pada era pasca-Perang Dunia II, dunia kejahatan berada dalam kendali para keluarga mafia yang mengatur jalannya kekuasaan melalui jaringan bisnis legal dan ilegal. Di antara mereka, yang paling berpengaruh adalah Don Vito Corleone, pemimpin karismatik dan penuh prinsip dari Keluarga Corleone. Don Vito—disegani karena kebijaksanaannya, ditakuti karena kekuatannya—menjalankan kekaisaran kriminalnya dengan tangan besi namun penuh kehormatan. Namun, ketika ia menolak untuk terlibat dalam perdagangan narkoba bersama keluarga mafia lain, sebuah rangkaian pengkhianatan dan kekerasan mulai mengancam stabilitas kekuasaannya. Saat Don Vito menjadi korban upaya pembunuhan, tanggung jawab untuk menjaga keluarga dan kekuasaan jatuh ke tangan putra bungsunya, Michael Corleone—seorang veteran perang yang awalnya enggan terlibat dalam bisnis gelap keluarganya. Michael, yang sebelumnya ingin menjalani kehidupan normal dan terpisah dari dunia ayahnya, akhirnya ditarik masuk dalam lingkaran balas dendam, strategi, dan kehancuran moral. Dalam perjalanan transformatif yang tragis dan memukau, Michael perlahan berubah dari orang luar menjadi Don baru, jauh lebih dingin dan kejam daripada ayahnya. Ia mengkonsolidasikan kekuasaan, menyingkirkan musuh-musuh keluarga, dan melakukan pengkhianatan demi menjaga kejayaan nama Corleone.